Elangnews.com, Jakarta – Dalam sebuah video yang tersebar di media sosial sekelompok orang yang mengatasnamakan Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam Indonesia (KAHMI) Indramayu, Jawa Barat, menyebutkan sebelum terbakar kilang sempat mengeluarkan bau menyengat.
“Warga sempat protes karena bau menyengat dari sekitar kilang sangat mengganggu warga,” demikian pernyataan KAHMI Indramayu.
KAHMI Indramayu meminta Polda Jawa Barat mengusut tuntas kebakaran Kilang Balongan karena selain berdampak kepada warga sekitar juga diduga ada unsur kelalaian dan kesengajaan.
“Polda Jabar harus mengusut tuntas kebakaran tersebut karena warga sebelumnya sudah protes dan mengingatkan,” tegas KAHMI Indramayu.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan sampai saat ini PT Pertamina (Persero) masih melakukan investigasi empat sumur di Kilang Balongan. Data-data awal sudah diperoleh namun belum dapat dibutuskan penyebab kebakarannya.
“Masalahnya kan ada penyebab yang terlihat langsung dan ada yang tidak terlihat langsung,” ujarnya.
Selain dari pihak internal, investigasi juga melibatkan Polri dan juga Kementerian ESDM. “Termasuk juga kami ingin mendapatkan kajian dari instansi internasional yang menangani bidang kecelakaan kerja seperti yang terjadi sekarang ini,” ujarnya. (Yat/Red)
